Tingkatkan kompetensi Bidang Pendidikan, Jurusan Brahma Widya Gelar Workshop Perangkat Pembelajaran

Mahasiswa KKN STAHN Mpu Kuturan Tanam Ratusan Bibit Pohon di Desa Tigawasa
October 31, 2022
Kejurnas Petanque Undiksha Rektor Cup I, Mahasiswa STAHN Mpu Kuturan Raih Medali Emas dan Perunggu
November 2, 2022

SINGARAJA, HUMAS – Perkembangan IPTEK mendorong pengelola pendidikan untuk berinovasi sehingga menghasilkan SDM yang mampu bersaing dalam dunia kerja. Perangkat pembelajaran menjadi sarana dalam melihat bagaimana mahasiswa menyerap segala bentuk perkembangan ilmu yang diberikan di kelas.

Guna mencapai hasil pendidikan yang maksimal serta target sesuai dengan Rencana Strategis di STAH Negeri Mpu Kuturan Singaraja, Jurusan Brahma Widya menggelar Workshop perangkat pembelajaran Tahun 2022, Selasa (31/10).

Ketua Panitia Pelaksana Dr. Gede Mahardika, S.Ag., M.Fil.H. melaporkan pelaksanaan kegiatan Workshop yang dilaksanakan selama 2 hari menghadirkan 4 orang narasumber berkompeten, selain itu ia juga memaparkan tujuan kegiatan untuk menghasilkan perangkat pembelajaran yang sesuai perkembangan dan upaya meningkatkan kompetensi para pendidik di Jurusan Brahma Widya

“Kegiatan hari ini berlangsung selama 2 hari dari tanggal 1 sampai 2 November 2022. Tujuannya untuk tersusunnya perangkat pembelajaran yang baik dan benar sesuai dengan perkembangan pendidikan pendidikan serta meningkatkan kompetensi para Dosen di Jurusan Brahma Widya,” jelasnya.

Sementara itu, Wakil Ketua II Dr. I Nyoman Miarta Putra, S.Ag., M.Pd dalam sambutan mewakili Ketua STAH Negeri Mpu Kuturan Singaraja menyampaikan terima kasih kepada Narasumber atas waktu dan ilmu yang nantinya akan disampaikan saat pemaparan. Ia menekankan bahwa perangkat pembelajaran merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan dalam proses pembelajaran di perguruan tinggi, maka workshop ini menjadi strategis untuk digelar.

“Sebagai Dosen kita harus menyadari perangkat pembelajaran ialah satu kesatuan yang tak terpisahkan dalam proses pembelajaran sehingga kegiatan ini menjadi amat penting untuk dilaksanakan,” Ujar Pria asal Kabupaten Badung ini.

Salah satu peserta I Made Hartaka menuturkan tentang pentingnya kegiatan workshop bagi Dosen di Jurusan Brahma Widya, disamping itu materi yang disampaikan oleh narasumber memberikan cakrawala baru dalam proses pembelajaran yang nanti akan langsung dicoba saat perkuliahan yang akan dilakukannya.

“Kegiatan hari ini menjadi penting bagi kami selaku tenaga pendidik dalam merancang proses pembelajaran yang efektif dan berdampak signifikan bagi peserta didik. Kami juga mendapat gagasan dan ide baru dari pemaparan yang disampaikan narasumber agar proses pembelajaran lebih variatif dan tentunya akan kami coba praktekkan secara langsung di kelas,” paparnya.

Workshop Perangkat Pembelajaran Jurusan Brahma Widya tahun 2022 yang dilaksanakan di Aula Kampus STAH Jalan Pulau Menjangan No. 27, Banyuning ini diikuti oleh 25 Dosen yang terdiri dari 19 Dosen Jurusan Brahma Widya, 3 Dosen Jurusan Dharma Sastra, dan 3 Dosen Jurusan Dharma Acarya. Selama dua hari, workshop menghadirkan empat orang narasumber yang berkompeten di bidang penyusunan perangkat pembelajaran, yakni: Prof. Dr. Hesti Sadtyadi, M.Si, Prof.Dr. Nyoman Dantes, Prof. Ir. I Made Supartha Utama, M.S.,Ph.D, dan Prof. Dr. I Ketut Suda, M.Si. (hms)

Comments are closed.