Semangat Sumpah Pemuda, Mahasiswa Prodi Pariwisata Budaya Raih Juara

SINGARAJA, HUMAS – Peringatan ke-93 Hari Sumpah Pemuda yang jatuh pada tanggal 28 Oktober 2021, seolah menjadi pemantik semangat bagi sejumlah mahasiswa mahasiswi Prodi Pariwisata Budaya Hindu Jurusan Dharma Duta STAH Negeri Mpu Kuturan Singaraja dalam mengikuti Tourism Road To Competition (TRTC) 2021. Kompetisi yang digelar oleh Jurusan Pariwisata Budaya UHN I Gusti Bagus Sugriwa dari 25 Oktober – 28 Oktober 2021 di Bangli, mahasiswa mahasiswi Prodi Pariwisata Budaya Hindu meraih juara.

TRTC yang mengambil tema “Advanced in Creativity And Make Action On a Pandemic” menghadirkan sejumlah lomba yaitu lomba esay, busana endek, rindik dan video dokumenter. Pada kesempatan ini, Prodi Pariwisata Budaya Hindu Jurusan Dharma Duta STAH Negeri Mpu Kuturan Singaraja berpartisipasi dalam lomba esay dan video dokumenter.

Hasilnya tak main-main. Pada lomba esay, yang diikuti 4 mahasiswi Prodi Pariwisata Budaya, di bawah binaan dosen I Putu Edi Sutrisna, S.Pd., M.Pd dan Ni Putu Rika Sukmadewi, S.Pd., M.Par, semuanya lolos ke 6 besar. Pada pengumuman pemenang lomba, Rabu (27/10), 4 mahasiswi tersebut, meraih gelar juara. Juara 2 diraih mahasisiwi atas nama Ketut Sukreni, juara 3 diraih Ni Luh Putu Febriani , harapan 1 diraih Lilia Margareta dan harapan 3 diraih Nyoman Sukraeni.

Sementara pada lomba video dokumenter, turut  mencetak prestasi gemilang. Pada lomba ini, di bawah binaan dosen I Gusti Ngurah Aan Darmawan S.Kom., M.I.Kom, peserta yang terdiri dari 2 tim atas nama I Putu Suparmawan,  I Made Mertadhana, I Gede Mertha Yasa dan Ni Komang Deviana, meraih juara 1 dan juara 3. Video dengan judul “Goresan Kaca Nagasepaha” dan “Museum Sebagai Wisata Edukasi Sejarah Warisan Budaya’, yang mengangkat seni, budaya dan pariwisata Kabupaten Buleleng, mampu menarik perhatian dewan juri, sehingga memperoleh hasil yang terbaik pada kegiatan lomba TRTC 2021.

Raihan prestasi yang dicetak mahasiswa/wi Prodi Pariwisata Budaya Hindu, diapresiasi langsung oleh Ketua Jurusan Dharma Duta, I Nyoman Suardika, S.Ag., M.Fil.H. Menurutnya, apa yang dicapai dalam lomba menunjukkan mahasiwa/wi STAH Negeri Mpu Kuturan mampu berkompetisi dan berprestasi.

“Saya mengapreasiasi kerja tim yaitu dari pembina, peserta dan panitia yang sudah mempersiapkan dan berjuang selama ini walaupun dibatasi oleh situasi kondisi Covid-19. Selain itu, dukungan dari lembaga khususnya Wakil Ketua 3 baik secara moral dan finansial, juga tidak bisa dipisahkan dari kesuksesan ini. Ke depan, saya berharap agar mahasiswa yang lain dapat mengikuti jejak para mahasiswa yang berprestasi ini”, ucap Suardika.

Apresiasi yang sama juga ditunjukkan Ketua STAH Negeri Mpu Kuturan Singaraja Dr. I Gede Suwindia, M.A. menurutnya, banyaknya prestasi yang telah diraih oleh mahasiswa Perguruan Tinggi Negeri Agama Hindu satu-satunya di Bali Utara ini menjadi bukti bahwa bakat dan minat mereka terasah dengan sangat baik.

“Dan tentunya selain memang perjuangan mahasiswa, prestasi yang mereka raih tidak lepas juga dari peran pembinanya. Ini bukti komunikasi yang baik. Sinergitas ini tentunya akan dipertahankan, bahkan lebih ditingkatkan lagi,” tegasnya.

Kegiatan lomba TRTC 2021 seluruhnya dipusatkan di kampus Bangli UHN I Gusti Bagus Sugriwa. Menurut Ketua Jurusan Pariwisata Budaya, Dr. I Wayan Wiwin SST.Par., M.Par, dilaksanakannya TRTC 2021 di Bangli, sebagai upaya pengenalan kampus Bangli kepada masyarakat. TRTC 2021 juga memberikan pesan, bahwa kegiatan mahasiswa dapat dilakukan meski di tengah pandemi Covid-19 yang dibarengi dengan pelaksanaan protokol kesehatan yang baik. (hms)