SINGARAJA, HUMAS – STAH Negeri Mpu Kuturan Singaraja menutup tahun 2022 dengan capaian yang manis. Pasalnya, dua mahasiswa Prodi Seni dan Budaya Keagamaan Hindu berhasil meraih prestasi dalam ajang penciptaan/komposisi karawitan Bali.
Kegiatan tersebut merupakan rangkaian Dwi Mekar Award yang digelar Padepokan Seni Dwi Mekar Singaraja 30 Desember 2022 lalu. Dua mahasiswa Prodi Seni dan Budaya Keagamaan Hindu tersebut masing-masing Gede Lanang Prasetya yang berhasil meraih Karya terbaik, dan Kadek Friday Nata yang berhasil menjadi Juara 1.
Keduanya bertindak sebagai composer yang telah melalui proses kreatif selama satu bulan. Dimana keduanya juga mendapatpembinaan langsung dari dari Gede Pande Satria Wibawa, S.Sn. dan Made Pasca Wirasutha, S.Sn. Gede Lanang melalui garapannya berjudul Murtining Dewi berkolaborasi dengan Sekaa Gong Dari Desa Bubunan. Sedangkan kadek Froday yang menciptakan karya berjudul Kstaria Sundari melibatkan Sekaa Gong Dwi Mekar Singaraja.
Keberhasilan yang diraih keduanya juga tidak lepas dari dukungan Lembaga khususnya para dosen di STAH Negeri Mpu Kuturan. Apalagi, selama proses penggarapan, keduanya selalu dalam pantauan dosen. Bahkan Dosen pun memberikan beberapa masukan sehingga karya yang diciptakan bisa maksimal.
“Mereka menyampaikan kepada tiang dan Dosen Karawitan Kadek Anggara Rismandika M.Sn untuk meminta masukan pada ide konsep dan unsur musikal garapannya dengan cara menonton video. Dosen juga datang langsung pada saat pembinaan di Dwi Mekar,” ujar kaprodi Seni dan Budaya Keagamaan Hindu Putu Ardiyasa. (hms)