Gedung Pasca Sarjana Resmi Dibangun
Peletakan Batu Pertama dilakukan Dirjen Bimas Hindu

4 April 2025 | Gedung Pasca Sarjana Resmi Dibangun
Peletakan Batu Pertama dilakukan Dirjen Bimas Hindu

SINGARAJA, HUMAS - Pembangunan Gedung Pelayanan Akademik dan Kemahasiswaan Kampus Kresna STAHN Mpu Kuturan Singaraja secara resmi mulai dilakukan dengan peletakan batu pertama oleh Dirjen Bimas Hindu, Prof. Dr. I Nengah Duija, M.Si pada Jumat, 4 April 2025.

Proses peletakan batu pertama oleh Dirjen Bimas Hindu didampingi langsung Ketua STAHN Mpu Kuturan Singaraja, Prof. Dr. Gede Suwindia, M.A bersama jajaran pimpinan dan mahasiswa. Sejumlah undangan juga turut hadir menyaksikan peletakan batu pertama pembangunan ini.

Pembangunan Gedung Pelayanan Akademik dan Kemahasiswaan Kampus Kresna ini dialokasikan sebesar Rp 27,76 miliar dan digarap oleh PT Sang Karya Cipta selaku pemenang tender.

Ketua STAHN Mpu Kuturan Singaraja, Prof, Suwindia menjelaskan, pembangunan Gedung Pelayanan Akademik dan Kemahasiswaan Kampus Kresna ini dilakukan untuk meningkatkan pelayanan akademik kepada mahasiswa, dengan ruang kuliah yang semakin nyaman dan representatif.

Ia menjelaskan, Gedung Pelayanan Akademik dan Kemahasiswaan Kampus Kresna ini jika sudah rampung nantinya akan diprioritaskan untuk pasca sarjana yakni program magister dan program doktor yang sudah dimiliki oleh STAHN Mpu Kuturan Singaraja.

Diantaranya Prodi S2 Pendidikan Agama Hindu, Prodi S2 PGSD dan Prodi S2 Ilmu Agama dan Kebudayaan. Kemudian ada juga program Doktor S3 Ilmu Agama dan Kebudayaan.

“Tentu dengan dibangunnya gedung ini, memberikan pelayanan yang semakin maksimal untuk masyarakat sehingga sarana dan prasarana semakin memadai dan representatif,” ungkap Prof. Suwindia.

Sementara itu, Dirjen Bimas Hindu, Prof. Duija mengapresiasi kinerja STAHN Mpu Kuturan dalam melaksanakan program pembangunan yang terencana. Pihaknya pun meminta agar pembangunan tersebut diawasi sehingga berjalan lancar.

“Mari bersama-sama mengawasi pembangunan ini, sehingga bisa berjalan secara maksimal dan selesai sesuai dengan waktu yang telah ditentukan,” kata Prof. Duija.

Seperti diketahui, Gedung Pasca Sarjana yang beralamat di jalan Kresna, Singaraja ini awalnya menjadi kampus utama STAHN Mpu Kuturan Singaraja sejak berdiri pada tahun 2016 silam.

Namun, setelah gedung rektorat yang berlokasi di Jalan Pulau Menjangan, Banyuning rampung dibangun pada tahun 2019 silam, maka gedung di jalan Kresna ini kemudian difungsikan sebagai Gedung Pasca Sarjana. (hms)